the wanderer & story teller

photo credit : (here)
It has been a long time yah, aku deactive dari blog. Lama ngga nulis jadi kaku, dan bingung mau nulis apa. Jadi gini, waktu bulan Juli hingga Agustus 2016 kemarin, aku ada kegiatan kampus KKN (Kuliah Kerja Nyata) di Kabupaten Probolinggo.

Sumpah parah, jadi aku kebagian desa yang bener-bener terpencil, ditengah hutan jati, kemudian jarang toko, tidurnya di kantor desa, susah air (mandi 2x sehari tuh jarang banget, airnya dibagi-bagi), susah listrik (iya beneran, sampe pernah 4 hari tuh listrik padam terus), jarang warung juga. Udah pokoknya KKN beneran dehh hahaha.

Jadi waktu ada kesempatan buat main ke kota, aku dan anak-anak tim KKN tidak menyia-nyiakannya. Waktu itu karena ngga ada yang bawa mobil, akhirnya kita sewa mobil dan sekalian drivernya, dan sampailah cita-cita kita main ke kota haha. Ketemu indomaret, yes!!! Bisa ketemu ayam, padahal kalo di rumah atau pas di Surabaya sampe bosen makan ayam terus.Selama masa KKN, ayam adalah makanan mewah karena hampir tiap hari ngga pagi ngga siang ngga malem makannya ya pop mie, dan itu tuh udah nikmat banget lah pokoknya.

Pas di kota, kita cari makan siang. Terus bingung, masa jauh-jauh cuman cari makan doang, akhirnya atas rekomendasi bapak driver-nya, mulailah kita berinisiatif buat main ke Gili Ketapang, which is harus nyebarang gitu lewat pelabuhan, selama 45-60 menit dari kota untuk menuju pulau tersebut. Cara satu-satunya ya naik kapal, bayarnya kalo ngga salah Rp 7.000 per orang. 


me & Jeany (pas otw terombang-ambing di lautan)

Jadi pas naik perahu ini sebenarnya asyik dan seru, tapi anginnya kenceng dan ditambah panas banget jadi harus siap-siap sunscreen sama masker, kalo ngga mau gosong. Di atas perahu juga menyenangkan sekali sih, kalau kita beruntung bisa lihat kerumunan lumba-lumba. Penumpang perahu rata-rata ya orang Pulau Gili Ketapang sendiri, biasanya mereka ke kota untuk belanja kebutuhan pokok makanya kadang perahunya penuh dengan muatan barang. Jarang ada traveler yang main ke sini.

Setelah terombang-ambing di lautan 45 menit, sampailah kita di Gili Ketapang. Panas banget, terus kita jalan ke kampung-kampung gitu. Ekspektasi kita ialah pulau kosong, atau pulau dengan sedikit penduduk, nyatanya Gili Ketapang ialah pulau padat penduduk, dan ada kambing di mana-mana. Pulau Gili Ketapang sebenarnya bagus sih, cuman.... ituloh kotor, bahkan saking kotornya dan banyak sampah di mana-mana, akhirnya kambing-kambing yang berkeliaran ya makannya bukan rumput, tapi sampah.

Kita muter-muter pulau sampe pegel dan gosong, masih ngga ketemu juga spot foto yang bagus. Akhirnya, setelah setengah menyerah, kita lihat dari kejauhan pemandangan yang bagus banget. Dan bersih, ngga ada sampah.









Nah bagus banget kan. Sebenarnya Gili Ketapang tuh potensial juga untuk jadi tempat wisata, cuman pengelolaannya masih belum maksimal, akses ke sana masih agak susah karena ngga ada kapal wisata khusus, jalan menuju Gua Kucing dan pesisir yang kaya foto-foto di atas juga ngga ada petunjuk yang jelas, jadi satu-satunya informasi ya warga sekitar. Sayangnya, warga sekitar juga jarang yang bisa bahasa Indonesia, bisa sih tapi terbatas, karena bahasa utama mereka ya bahasa Madura. Dan lagi, jarang orang jualan. Bayangin jalan panas-panasan, terus haus tapi ngga ada yang jual air ataupun makanan, itu tuh nyesek banget sih.

Tapi buat yang pengen ke Gili Ketapang ngga usah khawatir, sekarang denger-denger udah ada travel agent yang bikin semacam open trip ke Gili Ketapang. Murah kok, ngga sampe Rp 100.000 (waktu itu lihat iklannya di instagram cuman Rp 85.000 kalo ngga salah). Nah, kalo gabung di travel agent itu, kalian bisa snorkeling tentunya sekalian dipinjamin alat snorkeling-nya yaaa, terus dapat makan siang juga jadi ngga usah khawatir kelaperan dan kehausan, dan salah satu fasilitasnya juga kapal PP dari pelabuhan Probolinggo ke Pulau Gili Ketapang. Cobain deh main ke sana, worth to try kok. Kalau pengen tahu cara ikut open trip-nya gimana, bisa googling ataupun cari hashtag di instagram aja, udah banyak kok info bertebaran soal Gili Ketapang ini. Happy Holiday!!!!!
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Older Posts

About me



Holla, I'm Hikmatus Sabilil Izzah or known as Hikma (22 yo). I recently graduated from college with bachelor degree in Public Administration at Airlangga University. This is my page to talk about travel, lifestyle, and my thoughs. I started to traveling since 3 years ago, and my first country is Malaysia. Since then, I've backpacked through Asia and Indonesia. Thanks so much for reading. I'm so glad you're here!




SOCIAL MEDIA




Categories

  • China (1)
  • college (11)
  • conference forum (2)
  • Culinary (3)
  • Indonesia (2)
  • Jawa Timur (1)
  • jepang (6)
  • Kuala Lumpur (2)
  • life (18)
  • Macau (1)
  • Malaysia (2)
  • online shopping (1)
  • opinion (18)
  • paspor (1)
  • review (2)
  • sajak (1)
  • Semarang (1)
  • thought (24)
  • tips (3)
  • traveling (12)
  • visa (2)

recent posts

Blog Archive

  • ▼  2018 (5)
    • ▼  Juli (2)
      • WEEKEND GETAWAY: 3D2N MENJELAJAH KOTA SEMARANG
      • 10 Jam di Macau
    • ►  April (2)
    • ►  Februari (1)
  • ►  2017 (9)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juni (8)
  • ►  2016 (4)
    • ►  Mei (2)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2015 (2)
    • ►  Juni (2)
  • ►  2014 (14)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (12)
  • ►  2013 (4)
    • ►  September (4)
  • ►  2012 (6)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Mei (3)
    • ►  Februari (1)
  • ►  2011 (7)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (3)
    • ►  Oktober (3)
Diberdayakan oleh Blogger.

VISITORS

Popular Posts

  • 10 Jam di Macau
    Semenjak bergabung di grup facebook Pemburu Tiket Promo, aku jadi lumayan update tentang promo tiket murah. Pada bulan September 2017, sese...
  • WEEKEND GETAWAY: 3D2N MENJELAJAH KOTA SEMARANG
    Sepulang dari jalan-jalan HK dan Macau, seminggu kemudian adikku mengutarakan keinginannya untuk mencoba solo traveling ke Semarang. Sebag...

Created with by ThemeXpose